Sabtu, Oktober 26BANYUWANGINET
Shadow

Pembangunan Infrastruktur Jadi Prioritas Banyuwangi, Salah Satunya Jalan Cemetuk Cluring Dibeton Tahun Ini

Pembangunan Infrastruktur Jadi Prioritas Banyuwangi
Pembangunan Infrastruktur Jadi Prioritas Banyuwangi

BanyuwangiNet.com – Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu program prioritas pembangunan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani tahun ini. Salah satunya jalan poros di Desa Cemetuk, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

“Banyak jalan poros yang sudah masuk anggaran tahun ini. Termasuk jalan Cemetuk yang nantinya akan dibangun dengan kontruksi beton. Pengerjaannya menunggu musim hujan reda,” kata Ipuk, Senin (20/2/2023).

Jalan Cemetuk akan dibangun sepanjang 3,6 kilometer dengan lebar empat meter. Ipuk sendiri telah meninjau kondisi jalan tersebut, dan bertemu dengan Kepala Desa Cemetuk, Sunarto.

Banyuwangi Bakal Tambah Pasar Pelayanan Publik

Tidak hanya Jalan Cemetuk, pembangunan dan perbaikan jalan di Kecamatan Cluring tahun ini juga terdapat di beberapa titik lainnya. Di antaranya Jalan Benculuk – Sumberwaru dengan panjang 2 kilometer dan lebar tiga meter, Jalan Cluring – Tamanagung dengan panjang 3,4 kilometer lebar empat meter, Jalan Sraten – Tamanagung sepanjang 5 kilometer lebar 4 meter, dan lainnya.

“Anggaran untuk infrastruktur tahun lalu tidak sebanyak sekarang, sehingga tahun lalu yang kita kerjakan adalah yang benar-benar prioritas,” kata Bupati Ipuk.

“Untuk proses pengerjaannya memang menunggu musim hujan selesai. Karena kalau percuma kalau dikerjakan saat musim hujan,” tambah Ipuk.

Pembangunan Jembatan Telah Rampung, Bupati Ipuk Minta Warga Turut Menjaga Daerah Aliran Sungai

Sementara Kepala Desa Cemetuk, Sunarto, berterima kasih jalan Cemetuk akan diperbaiki tahun ini. “Jalan ini merupakan jalur pendidikan karena terdapat pondok pesantren, MTS (Madrasah Tsanawiyah), dan MAN (Mandrasah Aliyah Negeri), sehingga banyak dilalui anak-anak sekolah,” kata Sunarto.

“Terima kasih jalan ini sudah menjadi prioritas perbaikan. Saya minta warga desa nanti juga turut menjaganya,” tambah Sunarto.

Ipuk mengatakan banyak usulan pembangunan dan perbaikan jalan dari masyarakat. Perbaikan jalan diutamakan yang kondisinya rusak berat. Semua proses diminta Ipuk dipercepat.

Tahun ini jalan poros antar kecamatan utama yang akan dibangun ada di 62 titik dengan pembangunan ruas jalan sepanjang 222,1 kilometer. “Ada banyak ruas yang kita garap setelah hampir dua tahun, anggaran direalokasi ke penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi,” ujar Ipuk. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *