Sabtu, Oktober 26BANYUWANGINET
Shadow

Angkat Keragaman Budaya, Banyuwangi Ethno Carnival Kembali Digelar Desember 2022

Banyuwangi Ethno Carnival

Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), kembali digelar di Kabupaten Banyuwangi, 10 Desember 2022. Puluhan talent akan berparade di sepanjang catwalk jalanan kota Banyuwangi, menampilkan ragam kreasi busana etnik nan megah.

BanyuwangiNet -“BEC adalah salah satu event yang paling ditunggu masyarakat. Di penghujung tahun ini akan kita gelar kembali, setelah dua tahun sebelumnya terpaksa terhenti karena covid-19. Ini sekaligus menjadi momentum kebangkitan pariwisata di Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Senin (28/11/2022).

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY Bramuda menjelaskan, tema Banyuwangi Ethno Carnival tahun ini adalah The Diversity of Banyuwangi Culture. Tema ini menceritakan Banyuwangi yang memiliki ragam etnis dan budaya. Mulai dari Osing, Jawa, Bali, Madura, Mandar, hingga Arab. Sehingga diibaratkan sebagai Tamansari Nusantara.

Tingkatkan Keamanan Dokumen, Desa-Desa di Banyuwangi Terapkan Digitalisasi Arsip

Puluhan fashion yang akan diparadekan bakal disajikan secara tematik, merepresentasikan ragam etnis tersebut.

“Tak sekedar parade fashion kolosal, event ini akan diwarnai fragmen tentang kekompakan etnis ini dalam membangun daerah. Meskipun beragam, semuanya tetap guyub, bahu-membahu memajukan Banyuwangi,” urai Bramuda.

Bramuda menuturkan, jumlah peserta pada tahun ini dibatasi hanya 75 orang sebagai bentuk kehati-hatian karena pandemi masih belum berakhir.

Sebanyak 75 peserta terpilih, telah mengikuti berbagai rangkaian proses. Salah satunya workshop yang diikuti peserta mulai pelajar tingkat SD hingga perguruan tinggi.

Ngantor di Desa, Bupati Ipuk Dorong Peningkatan Budaya Literasi

“Kita libatkan profesional yang memberikan berbagai materi kepada peserta. Seperti runway, fashion dance, ekspresi, dan tari tradisional,” pungkas Bramuda.

Parade busana BEC akan dimulai dari Lorong Bambu di Gesibu Blambangan menuju jalan Susuit Tubun, belok kiri menuju perliman, lurus ke jalan A.Yani dan finish di Kantor Bupati Banyuwangi.

“Acara dimulai pukul 14.00, diawali pertunjukan tari kolosal oleh 50 penari dan beragam atraksi menarik lainnya. Jangan sampai lewatkan,” pungkas Bramuda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *